Disdokkes Polri

Bupati Kebumen Dra. Rustriningsih
TERIMA KASIH PAK POLISI Dikutip dari Harian TERBIT, 27 Maret 2001
SEBANYAK 1.350 warga Kabupaten Kebumen Jateng beserta keluarganya menyatakan kegembiraan. Rasa syukur sekaligus terima kasih kepada Polri atas pelayanan kesehatan yang mereka dapatkan secara cuma-cuma 24-25 Maret 2001. Pelayanan kesehatan yang diberikan berupa operasi Katarak, operasi Bedah Minor, operasi Bibir Sumbing, Perawatan gigi, Khitanan anak dan Perawatan Umum serta pemberian obat-obatan secara gratis di lima tempat secara bersamaan, yakni di halaman Hotel Candisari Karanganyer, Kecamatan Karanggayam, Kecamatan Adimulyo dan Kecamatan Mirit disambut masyarakat dengan senang hati. Bupati Kebumen Dra Rustriningsih yang meninjau Bhakti Sosial Kesehatan dengan antusias mengamati warganya yang sedang mendapat layanan kesehatan dari Dokter dan Paramedis dari Polri ." Saya mewakili warga Kebumen menyatakan terima kasih pada Polri, dengan kepedulian Dokter Polri warga menjadi terbantu.		Hal senada disampaikan HM Koesnanto SHMM, Ketua Panitia Peduli Bencana Alam Kebumen secara tulus Ketua Paguyuban Warga Kebumen se- Jabotabek itu memberikan apresiasi kepada pimpinan Polri yang peduli akan nasib warga. Adalah Dulsalim, 70, warga desa Tanjungsari, Kecamatan Bulus Pesantren yang menyatakan rasa syukur dan terima kasih atas operasi katarak yang dilakukan secara cuma-cuma oleh dokter Polisi kepadanya. Sebagai warga desa dengan polos dia mengatakan tidak punya biaya untuk melakukan operasi katarak ke rumah sakit. Kapolri Jenderal (Pol) Drs. S. Bimantoro dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Bhakti Sosial kesehatan ini merupakan wujud nyata dari kepedulian Polri terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat. Kadisdokkes Polri Brigjen (Pol) Dr Pamuji Santoso, MSc. mengatakan, Polri peduli terhadap kesehatan masyarakat yang tidak mampu atau warga tidak tersentuh fasilitas kesehatan. (sih )
	"Saya mewakili warga Kebumen menyatakan terima kasih pada Polri. Dengan kepedulian para dokter polri, warga pun terbantu."